Oknum Caleg Terlibat Jambret

BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Berdasarkan hasil pengembangan dan pemeriksaan terhadap pelaku jambret berinisial JK. Diketahui yang bersangkutan merupakan calon legislatif (Caleg). Terungkap tempat kejadian perkara (TKP) yang sudah menjadi tindak kejahatan JK lebih dari tiga.

\"Ya untuk sementara ini memang dari hasil pemeriksaan dua teman JK yang berhasil dibekuk dan hasil dari keterangan JK memang TKP tidak hanya 3 kemungkinan lebih dan itu yang masih kita kembangkan,\" Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Bengkulu Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Sudarno SSos MH, kemarin (20/11).

TKP lainnya yang belum terungkap sekarang ini melibatkan pelaku lain, karena dalam menjalankan aksinya ini JK yang menjadi otak kejahatan selalu mencari teman duet dalam menjalankan aksi jambretnya tersebut.\"Pelaku lainnya itu masih kita kejar, yang jelas dalam menjalankan aksinya ini JK selalu menjadi Joki motor karena mempunyai keahlian dalam membawa sepeda motor sehingga mudah untuk melarikan diri,\" ucapnya.

Selain itu, Sudarno menjelaskan, hasil dari melakukan kejahatan jambret ini, digunakan JK dan para pelaku untuk mabuk-mabukkan di warung tuak.\"Kita juga masih mendalami kemana saja lari uang hasil kejahatan itu, pasti bukan saja habis untuk minum-minuman keras saja, pasti dilarikan ke yang lainnya dan ini yang masih kita dalami juga,\" bebernya.

Untuk diketahui, terungkapnya para pelaku jambret ini berawal dari aksi jambret yang terekam kamera pengawas CCTV yang terjadi di kawasan Jalan Meranti Raya, tepatnya di depan kampus Universitas Dehasen (Unived) Kota Bengkulu, beberapa waktu lalu. Penjambret menarik tas milik korban Fefi seorang mahasiswa.

Selain itu, Tim Opsnal Jatanras menangkap dua pemuda di Kabupaten Seluma yang terlibat dalam kasus senjata tajam (sajam). Dalam pemeriksaan dua tersangka itulah didapatkanlah nama JK ini. Oknum caleg ini merupakan otak dalam kasus penjambretan, karena JK lah yang selalu merencanakan dan menentukan lokasi dan target korbannya. (529)

Sumber: